SANG KEKASIH
Oleh: Sang Pemimpi
Sebelum terlahir ke dunia
Engkau hidup senang disurga
Ketika aurat tertutup dedauanan
Engkau tersimpan di tempat yang aman
Kemudian engkau turun ke bumi
Bukan sebagai manusia
Segumpal darah maupun daging
Tapi nutfah di perahu nuh
Ketika banjir menenggelamkan semuanya
Anak-cucu Adam beserta keluarganya
Engkau pindah dari sulbi ke rahim
Dari satu generasi kegenerasi
Hingga kemuliaan dan kehormatanmu
Berlabu di nasab terbaik
Yang mengalahkan semua bangsawan
Ketika engkau lahir, bumi bersinar
Cakrawala bermandikan cahayamu
Kami pun berjalan di tengah cahaya
Sinar dan jalan yang penuh petunjuk
(Syaidina Abbas bin Abdul Muthalib)
Langit mendung ketika engkau mulai melangkah untuk pergi meninggalkan dunia, air mata burcucuran ke bumi tak rela melepaskan kepergianmu, engkau sang penerang dunia kini telah pergi meninggalkan ribuan manusia yang sedang menggandrungimu, engkau pembawa titik penerang bagi kami yang lama merindukan penerang, tapi mengapa engkau hanya hadir tak ubahnya angin berhembus yang datang hanya untuk menyegarkan tubuh yang kepanasan, manusia yang kebingungan dengan kebodohannya engkau sadarkan.
Walau sekejap engkau singgah di bumi tapi engkau telah memberi pengaruh yang besar bagi kehidupan di dunia , engkau sang penyelamat, engkau sang pelindung dunia dari kehancuran di dunia dan akhirat kelak. Meski tak kurang 63tahun engkau hidup tapi cahaya yang engkau berikan bak matahari yang tak pernah padam untuk menyinari dunia, seandainya engaku tak datang mungkin dunia ini akan tetap dan tetap gelap gulita dengan kerusakan, kebodohan, kedzaliman yang dilakukan manusia thanks very much my prophet, you is the best in my heart. kami rindu bertemu denganmu kapan kami akan bertemu?, air mata selalu menetes ketika mendengar namamu di ucapkan, jiwa ini gemetar saat namamu dilagukan, tubuh ini lemas tak berdaya waktu kami merindukanmu.
Bulan ini adalah bulan dimana engkau dilahirkan. Rabi’ul Awwal tlah tiba umat islam di dunia menangis meneteskan air mata kebahagian meski kami tak bisa hidup bersamamu tapi hari ini, bulan ini engkau terasa hadir ditengah-tengah kami memberikan cahayamu, Sang Pencipta semoga Engkau tetap dan terus memberikan cahaya di atas cahaya kepada Sang kekasihMU.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar